Cara Praktis Hitung Nilai Kurs Mata Uang Asing dengan Mudah bagi Pemula

Pertukaran barang dan jasa dalam perdagangan internasional akan diikuti dengan nilai kurs mata uang suatu negara dengan negara lain, misalnya, kurs mata uang asing terhadap rupiah. Nilai mata uang suatu negara berbeda dengan negara lain. Nilainya pun berbeda. Contohnya nilai dolar USA berbeda dengan nilai Rupiah, sehingga dalam transaksi internasional ada risiko kurs mata uang.

Untuk memperkecil risiko yang akan terjadi perlu dilakukan antisipasi dan manajemen keuangan yang baik. Salah satunya dengan menghitung nilai kurs mata uang asing. Bagaimana cara menghitung nilai kurs atau nilai tukar mata uang asing? Artikel ini akan membahasnya sampai tuntas dengan contoh-contoh riil. Langsung saja yuk ikuti dan baca ulasannya berikut ini…

 

01: Pengertian Kurs Mata Uang

A: Definisi Umum

Secara umum, pengertian kurs mata uang adalah nilai tukar suatu mata uang terhadap mata uang lainnya. Kurs dipengaruhi oleh faktor ekonomi, politik, dan peristiwa global yang berpengaruh terhadap mata uang di pasar valuta asing.

Kurs mata uang bisa diartikan dengan berbagai makna tergantung pada konteksnya, namun pada umumnya merujuk pada nilai tukar antara dua mata uang.

 

B: Definisi Menurut Para Ahli

Apa pengertian kurs mata uang menurut para ahli? Perhatikan definisi yang disampaikan oleh pihak-pihak berkompeten berikut ini:

1: Bank Indonesia

Menurut Bank Indonesia, yang dimaksud kurs mata uang adalah nilai tukar antara satu mata uang dengan mata uang lainnya, yang bisa dihitung dalam bentuk nilai kurs tengah, kurs beli, dan kurs jual.

2: John J. Murphy

Beliau adalah salah seorang analis teknikal terkenal dunia. Menurut John J. Murphy, arti kurs mata uang adalah ukuran dari berapa banyak satu mata uang bernilai dalam mata uang lainnya.

3: Paul A. Samuelson

Paul A. Samuelson adalah seorang pemenang Nobel Ekonomi, menurutnya yang dimaksud dengan kurs mata uang adalah harga suatu mata uang dalam istilah mata uang lainnya.

 

02: Tukar Uang Pakai Kurs Apa?

Contoh Peritungan Nilai kurs mata uang asing

A: Proses Penukaran Uang

Seperti kalimat yang dijadikan judul sub topik, sebenarnya tukar uang pakai kurs apa?

Secara sederhana bisa dijelaskan, bahwa proses tukar uang dilakukan dengan menggunakan nilai tukar atau kurs mata uang.

Perlu diketahui, bahwa kurs mata uang menunjukkan nilai relatif antara dua mata uang dan memberi informasi mengenai berapa banyak satu mata uang yang dapat ditukarkan dengan mata uang lainnya.

 

B: Jenis Kurs Penukaran Uang

Apa saja jenis kurs mata uang? Perlu kita ketahui, bahwa ada tiga jenis kurs yang digunakan dalam tukar uang:

1: Kurs Tengah (Mid Rate)

Apa itu kurs tengah?

Pengertian kurs tengah adalah nilai rata-rata antara kurs jual dan kurs beli yang diumumkan oleh bank atau lembaga keuangan, misalnya Bank Indonesia.  Kurs tengah digunakan sebagai referensi untuk menentukan nilai tukar antara dua mata uang.

2: Kurs Beli (Buy Rate)

Apa yang dimaksud kurs beli?

Arti kurs beli adalah nilai yang diberlakukan ketika seseorang ingin menukarkan mata uang asing dengan mata uang lokal.

Kurs beli mencerminkan berapa banyak mata uang lokal yang harus dibayar untuk mendapatkan satu unit mata uang asing, misalnya Dolar Amerika.

3: Kurs Jual (Sell Rate)

Apa definisi kurs jual?

Pengertian kurs jual adalah nilai yang diberlakukan ketika seseorang ingin menukarkan mata uang lokal dengan mata uang asing. Kur jual menunjukkan berapa banyak mata uang lokal yang akan diterima jika menukarkan satu unit mata uang asing.

Jadi, bisa diringkas bahwa proses tukar uang menyangkut penggunaan kurs beli atau kurs jual. Penggunaan tersebut tergantung pada apakah seseorang membeli atau menjual mata uang. Bank atau lembaga keuangan biasanya menambahkan selisih ke kurs beli dan mengurangkan marjin dari kurs jual sebagai keuntungan mereka.

 

03: Konversi Mata Uang

edukasi keuangan

A: Definisi Konversi Mata Uang

Sesungguhnya apa yang dimaksud konversi mata uang?

Menurut pendapat dari para ahli keuangan, pengertian konversi mata uang adalah proses pertukaran nilai antara satu mata uang dengan mata uang lainnya.

Apa tujuan konversi mata uang?

Tujuan konversi mata uang adalah untuk memperoleh nilai ekvivalen dari jumlah uang asal ke mata uang tujuan. Konversi mata uang terjadi ketika seseorang atau perusahaan akan melakukan transaksi lintas negara, perjalanan internasional, atau investasi di pasar global.

Proses konversi mata uang melibatkan penggunaan nilai tukar atau kurs mata uang, yang menunjukkan perbandingan antara nilai satu mata uang dengan mata uang lainnya. Kurs mata uang berfluktuasi karena pengaruh dari kondisi ekonomi, politik, dan faktor-faktor lainnya di pasar valuta asing.

 

B: Penyebab Konversi Mata Uang

Aspek apa saja yang menyebabkan terjadinya konversi mata uang? Berikut disajikan 4 contoh aspek di mana konversi mata uang diperlukan:

1: Pariwisata Lintas Negara

Perlu dimengerti bahwa untuk memudahkan dalam melakukan transaksi keuangan di suatu negara, kita membutuhkan mata uang negara tersebut, sehingga ketika seseorang bepergian ke negara asing, mereka perlu mengkonversi mata uang mereka ke mata uang lokal untuk melakukan pembayaran dan transaksi selama perjalanan.

2: Perdagangan Internasional

Seorang pebisnis yang melakukan perdagangan antar negara atau perdagangan internasional akan mengkonversi mata uang untuk membayar atau menerima pembayaran dalam mata uang yang berbeda.

3: Investasi Global

Saat ini, dunia seakan menjadi satu tempat besar dimana setiap orang bisa berhubungan dengan orang di tempat lain., termasuk dalam menjalankan investasi. Investor yang berpartisipasi dalam pasar keuangan global perlu mengkonversi mata uang untuk membeli atau menjual aset dalam mata uang yang berbeda.

4: Transaksi Keuangan Lintas Negara

Perusahaan multinasional, institusi, dan lembaga keuangan lainnya dalam aktivitasnya seringkali melakukan transaksi keuangan lintas negara, sehingga perlu melakukan konversi mata uang untuk mendukung aktivitas operasi keuangannya.

Satu hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan konversi mata uang adalah nilai tukar yang berlaku dan mempertimbangkan biaya yang bebankan oleh lembaga keuangan atau money changer yang digunakan untuk melakukan jasa konversi.

 

C: Proses Konversi Mata Uang

Sekali lagi perlu dipahami bahwa proses konversi mata uang adalah menyangkut pertukaran nilai antara satu mata uang dengan mata uang lainnya. Paling tidak ada enam langkah umum dalam proses tersebut, yaitu sebagaberikut:

1: Lakukan Proses Identifikasi Mata Uang Asal dan Mata Uang Tujuan

Proses pertama ini dilakukan setelah ada kebutuhan untuk melakukan konversi, yaitu mengidentifikasi mata uang asal yang akan dikonversi dan mata uang tujuan.

2: Periksa dan Kumpulkan Informasi Kurs Mata Uang

Cari informasi selengkapnya tentang kurs mata uang yang berlaku untuk mata uang asal maupun mata uang tujuan. Kurs menunjukkan nilai tukar relatif antara kedua mata uang tersebut.

Perlu diperhatikan untuk selalu memeriksa kurs mata uang yang berlaku dan membandingkan kurs di berbagai lembaga keuangan agar Anda memperoleh nilai tukar terbaik.

3: Lakukan Perhitungan Akurat Nilai Konversi

Untuk menghitung nilai konversi secara akurat, kita bisa menggunakan kurs mata uang untuk menghitung nilai konversi, sehingga kita mengetahui jumlah mata uang tujuan yang akan diperoleh atau dibayarkan.

Bagaimana cara menghitungnya? Yaitu dengan mengalikan jumlah mata uang asal dengan kurs mata uang yang berlaku.

Nilai Konversi =Jumlah Mata Uang Asal × Kurs Mata Uang

4: Perhatikan Biaya atau Keuntungan

Beberapa lembaga keuangan atau money changer seringkali menambahkan biaya atau keuntungan ke nilai konversi sebagai bagian dari layanan mereka, maka Anda harus memasukkan komponen biaya ini ketika melakukan perhitungan.

5: Lakukan Transaksi Sesuai Kebutuhan

Setelah Anda selesai melakukan perhitungan dengan berbagai elemennya, selanjutnya melakukan transaksi konversi sesuai dengan kebutuhan. Transaksi konversi bisa dilakukan di bank, money changer, atau lembaga keuangan internasional.

6: Periksa Transaksi dan Terima Bukti

Setelah proses transaksi konversi selesai dilakukan, sebaiknya Anda periksa kembali nilai tukar yang diterapkan dan pastikan Anda telah menerima bukti transaksi untuk membantu kejelasan tentang nilai tukar dan jumlah mata uang yang dikonversi.

 

04: Manajemen Risiko Mata Uang

Kurs Mata Uang Asing

A: Penyebab Timbulnya Risiko Mata Uang

Perlu dipahami, bahwa dalam perdagangan internasional, selain terjadi pertukaran barang dan jasa, juga tidak bisa terlepas dari pertukaran mata uang atau valas, dan nilai setiap mata uang terus berfluktuasi dari waktu ke waktu, misalnya ketika nilai dolar naik dan rupiah melemah.

Mengingat pentingnya hal itu, maka itu dalam materi manajemen keuangan internasional juga dibahas mengenai valuta asing, termasuk perhitungan apresiasi (peningkatan/penguatan) dan depresiasi (melemah) mata uang satu negara dengan negara lain.

 

B: Definisi Manajemen Risiko Mata Uang

Apa yang dimaksud dengan manajemen risiko mata uang?

Menurut para pakar keuangan, pengertian manajemen risiko mata uang (currency risk management) adalah pengelolaan perusahaan terhadap risiko transaksi, ekonomi dan translasi eksposurnya karena fluktuasi nilai kurs.

Apa yang dimaksud dengan risiko transaksi?

Menurut para ahli, makna risiko transaksi (transaction risk) adalah kemungkinan bahwa transaksi kas di masa depan akan dipengaruhi kurs.

Apa itu risiko ekonomi?

Pengertian risiko ekonomi (economics risk) adalah kemungkinan bahwa nilai sekarang dari arus kas di masa depan dipengaruhi oleh fluktuasi kurs tukar, sedangkan risiko translasi atau akuntansi (translation or accounting risk) adalah tingkat di mana laporan keuangan perusahaan terpengaruh oleh fluktuasi kurs tukar.

 

05: Cara Menghitung Nilai Kurs Mata Uang Asing

perhitungan kurs mata uang asing

A: Rumus Perhitungan Nilai Kurs Mata Uang

Bagaimana cara menghitung nilai kurs mata uang?

Untuk lebih jelasnya berikut ini contoh rumus perhitungan apresiasi, peningkatan/penguatan atau depresiasi, penurunan/pelemahan kurs mata uang asing terhadap rupiah, khususnya nilai tukar rupiah hari ini terhadap dolar Amerika serta sebaliknya.

Rumus Perhitungan Apresiasi dan Depresiasi

Perhatikan contoh perhitungan apresiasi dan depresiasi mata uang berikut ini:

Jumlah apresiasi dollar :

(Nilai baru US$ atas Rp – Nilai lama US$ atas Rp) / Nilai lama US$ atas Rp

Atau

= (Nilai Baru Mata Uang Domestik – Nilai Lama Mata Uang Domestik)/Nilai Lama Mata Uang Domestik

***

Alternatifnya, dollar US dikatakan mengalami depresiasi dengan membagi penurunan dalam nilai Rp atas dollar.

Jumlah depresiasi dollar :

(Nilai baru Rp atas US$ – Nilai lama Rp atas US$)/Nilai lama Rp atas US$

 

B: Contoh Perhitungan Nilai Apresiasi dan Depresiasi Mata Uang

Contoh soal dan jawaban #1:

Tanggal 9 Januari 2016 : Rp lama = $0,4107 atau $1 = RP 12.4350. Tanggal 31 Januari 2015 :  Rp lama = 0,3136 atau $1 = Rp. 13.1614. Berdasarka data-data tersebut, kita bisa mengatakan bahwa Rupiah mengalami apresiasi atau penguatan terhadap dollar Amerika Serikat :

= ( 0,4107 – 0,3136) : 0,3165
= 29,85%

Alternatifnya, dollar mengalami depresiasi terhadap rupiah :

= ( 12.4350 – 13.1614) : 13.1614
= -5,52%

***

Misalkan peningkatan nilai tukar Rupiah dari US$ 0,64 ke US$ 0,68 adalah ekuivalen terhadap apresiasi rupiah 6,25%, yaitu hasil perhitungan dari :

= (0,68 – 0,64) : 0,64
= 6,25%

Atau depresiasi dollar -5,88%, yaitu hasil perhitungan dari :

= (0,64 – 0,68) : 0,68
= -5,88%

 

Contoh soal dan pembahasan jawaban #2 :

Hitunglah apresiasi dollar terhadap Lira Italia. Pada tanggal 19 Juli 2008, lira Italia di-devaluasi 17% terhadap dollar. Berapa apresiasi dollar terhadap Lira?

Jika E0 adalah nilai awal dollar atas Lira dan E1 adalah nilai tukar sesudah devaluasi, kemudian diketahui dari  persamaan di atas bahwa (E1 – E0): E0 = -17%.

Dengan mengganti nilai E1 ke E0 menghasilkan E1 = 0,83. Dari persamaan tersebut. maka kita bisa menghitung nilai apresiasi sebagai berikut:

= (E0 – 0,83 E0) : 0,83 E0
= 0,17 : 0.83 = 20,48

 

Contoh soal dan jawaban #3 :

Misalkan akhir tahun 1997 $1 = Rp 3.000 dan akhir tahun 1998 $1 = Rp 9.000, maka :

Apresiasi dollar adalah sebagai berikut :

= (9.000 – 3.000) : 13.000
= 200%

Depresiasi Rupiah :

=(1/9.000) – (1/3.000) : (1/3.000)
= 2/3

Jadi depresiasi 2/3 berarti nilai dollar dalam satu tahun menjadi 3 kali sebelumnya, yaitu dari Rp 3.000 per dollar menjadi Rp 9.000 ( 3 x 3.000 ). Dengan kata lain nilai dollar dalam rupiah mengalami kenaikan 200% atau 2 kali.

 

06: Kurs Mata Uang Asing Terhadap Rupiah

sedang menjelaskan kurs mata uang

A: Aspek Kurs Mata Uang Asing Terhadap Rupiah

Bagaimana kurs mata uang asing terhadap rupiah?

Kurs mata uang asing terhadap Rupiah (IDR) mencerminkan nilai tukar relatif antara mata uang asing dan mata uang Rupiah Indonesia. Nilai tukar ini bisa berubah-ubah setiap saat tergantung pada situasi dan kondisi pasar valuta asing (forex). Selain itu, juga dipengaruhi oleh berbagai faktor ekonomi, politik, dan keuangan.

Berikut ini disajikan lima aspek yang perlu dipahami menyangkut kurs mata uang asing terhadap rupiah:

1: Kurs Beli dan Kurs Jual

Kurs Beli (Bid Rate):

Apa itu kurs beli?

Pengertian kurs beli adalah nilai tukar yang ditawarkan oleh bank atau money changer ketika mereka membeli mata uang asing dari individu atau pelanggan.

Kurs Jual (Ask Rate):

Apa yang dimaksud kurs jual?

Definisi kurs jual adalah nilai tukar yang ditawarkan ketika bank atau money changer menjual mata uang asing kepada individu atau pelanggan.

2: Fluktuasi Kurs

Perlu dipahami bahwa kurs mata uang asing terhadap Rupiah bisa berfluktuasi setiap saat berdasarkan situasi dan kondisi pasar global serta domestik. Beberapa faktor yang bisa memengaruhi antara lain:

  • suku bunga,
  • inflasi,
  • stabilitas politik,
  • peristiwa ekonomi dapat mempengaruhi perubahan kurs.

3: Pasar Valuta Asing (Forex)

Pasar valuta asing adalah tempat di mana kurs mata uang asing diperdagangkan oleh bank, perusahaan, spekulan mata uang, dan investor institusional, di mana nilai tukar ditentukan oleh penawaran dan permintaan.

4: Intervensi Bank Indonesia

Bank Indonesia (BI) dapat melakukan intervensi di pasar valuta asing untuk mempengaruhi nilai tukar Rupiah dengan membeli atau menjual mata uang asing untuk menjaga stabilitas nilai tukar.

5: Perhitungan Nilai Tukar

Jika Anda ingin mengkonversi mata uang asing ke Rupiah, gunakan kurs jual, sebaliknya, bila Anda ingin melakukan konversi Rupiah ke mata uang asing, gunakan kurs beli.

Jadi, ketika nilai tukar mata uang asing terhadap Rupiah meningkat, artinya mata uang asing tersebut menguat terhadap Rupiah. Namun sebaliknya, apabila nilai tukar menurun, hal ini menunjukkan pelemahan mata uang asing terhadap Rupiah.

Perlu diketahui bahwa para pelaku pasar dan investor selalu mengikuti perkembangan kurs mata uang untuk mengambil keputusan investasi yang tepat dan menguntungkan.

 

B: Video tentang Mengapa Rupiah bisa Menguat atau Melemah?

Untuk melengkapi pembahasan materi ini, berikut ini disajikan video pendek  sajian dari BI yang menjelaskan tentang mengapa harga dolar naik dan rupiah melemah serta sebaliknya…

Bagaimana menurut Anda?

 

07: Penutup

A: Kesimpulan

Aktivitas perdagangan internasional menuntut terjadinya aliran barang, jasa, dan modal antar negara.  Kegiatan ini akan berakibat terjadinya pertukaran mata uang antar negara. Padahal nilai kurs mata masing-masing negara berbeda satu sama lain, oleh karena itu, pelaku bisnis perlu mengetahui nilai kurs mata asing.

Dan contoh-contoh yang telah disajikan di atas semoga bisa membantu dan memberikan inspirasi untuk terus belajar dan memahami perdagangan internasional dengan berbagai dampaknya.

B: Saran

Pemahaman dan skill mendalam tentang cara menghitung nilai kurs mata uang, Anda siap menapaki jenjang dunia finansial global dengan lebih percaya diri.

Apabila Anda menghadapi kesulitan dalam memahami materi ini, maka jangan berhenti berupaya secara optimal. Teruslah melakukan eksplorasi kecerdasan Anda dan berlatihlah.

Seiring perjalanan sang waktu, Anda akan semakin mahir dalam menghitung nilai kurs mata uang secara cepat dan efisien.

Demikian yang dapat disampaikan tentang cara sederhana menghitung nilai kurs mata uang asing. Semoga bermanfaat dan terima kasih.*****

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.