(Infografik) Inilah Jumlah Hadiah Piala Dunia 1982 – 2018

Keromantisan drama Korea tak mampu memotivasi Jerman untuk mengulang kajayaannya di Piala Dunia 2018, setelah dipecundangi Korea Selatan.

Mega bintang Lionel  Messi pun tertunduk lesu saat Argentina harus angkat koper dari pergelaran akbar Piala Dunia 2018, setelah secara dramatis dikalahkan Perancis.

Sebelumnya, dua negara yang terkenal dengan sepak bolanya, Italia dan Belanda terpaksa tidak bisa ikut gelaran akbar di Rusia karena tersingkir di babak penyisian.

Ada 32 negara yang berkompetisi memperjuangkan prestise, kehormatan dan kesempatan memenangkan piala emas 18 karat serta penghargaan finansial lainnya.

Sebenarnya berapa hadiah piala dunia?

 

Hadiah Piala Dunia

Jumlah hadiah piala dunia yang ditawarkan FIFA dalam event akbar piala dunia terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Dan tahun ini memegang rekor jumlah terbesar hadiah uang dari tahun-tahun sebelumnya.

Sejenak kita perhatikan, Piala Dunia 2018 yang digelar di Rusia total hadiah sebesar $ 791 juta. Dari total itu, $ 400 juta akan di-distribusikan untuk tim sepak bola berdasarkan pencapaian mereka.

Sisanya akan dibagikan untuk keperluan persiapan, pembinaan dan kompensasi tim peserta Piala Dunia 2018. Dan $ 38 juta adalah hadiah yang dipersembahkan untuk jawara tahun ini.

Juara kedua tahun ini, akan mendapatkan $ 29 juta, dan tempat ketiga akan mengantongi $ 24 juta.

Jumlah hadiah yang diberikan untuk juara dunia piala dunia 2018 di Rusia mangalami peningkatan $ 3 juta dibandingkan dengan Piala Dunia 2014 di Brasil.

Perhatikan infografik berikut ini:

Perkembangan jumlah hadiah piala dunia 1982 - 2018

source: statista

Infografik di atas memberikan informasi mengenai perkembangan jumlah hadiah piala dunia dari tahun 1982 sampai 2018.

Pada saat Piala Dunia 1982 yang diselenggarakan di Spanyol, total hadiah uang sebesar $ 20 juta, angka tersebut tumbuh menjadi $ 71  juta saat Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat. Ada peningkatan jumlah hadiah piala dunia sebesar $ 52 juta.

Angka itu pun terus meningkat saat Piala Dunia 2006 di Jerman dengan total hadiah uang sebesar $ 282 juta. Atau meningkat sebesar $ 211 juta.

Dan Piala Dunia 2018 di Rusia, total hadiah uang sebesar $ 791 juta, meningkat sebesar $ 509 dibandingkan Piala Dunia 2006 di Jerman.

 

FIFA World Cup Effect

Menjadi tuan rumah sebuah turnamen akbar kelas dunia, seperti Piala Dunia merupakan kebanggan tersendiri bagi sebuah negara.

Sehingga, banyak negara bersaing memperebutkan untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia. Jauh-jauh hari jadwal negara tuan rumah pun sudah mengantri.

Padahal, seperti yang kita pahami bahwa untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia, sebuah negara membutuhkan biaya yang tidak sedikit jumlahnya.

Salah satu yang paling banyak menyerap biaya adalah mempersiapkan infrastruktur seperti stadion yang akan digunakan sebagai arena pertandingan, transportasi, dan sarana pendukung lainnya.

Namun itu semua tidak menyurutkan banyak negara di dunia untuk menjadi penyelenggara Piala Dunia!

Kebanggaan, prestise, dan sejarah manjadi salah satu pemicu yang amat penting bagi sebuah negara untuk menyelenggarakan Piala Dunia.

Selain itu, dengan mega event seperti Piala Dunia, sebuah negara berharap akan menjadi stimulus bagi peningkatan perekonomiannya.

Daya tarik Piala Dunia akan menarik orang berbondong-bondong menuju ke sana, sektor pariwisata dan sektor yang terkait akan terkatrol naik.

Pertanyaannya, seberapa besar Piala Dunia berpengaruh terhadap pertumbuhan perekonomian negara tuan rumah?

Yuk sejenak flash back ke penyelenggaraan Piala Dunia tahun-tahun sebelumnya.

Piala Dunia 2006 - Italia sebagai juara dunia
fifa.com

Piala Dunia 2006 

Penyelenggaraan Piala Dunia 2006 di Jerman, memberikan efek yang cukup siginifikan bagi Jerman. Gelaran Piala Dunia 2006 mengangkat PDB sebesar 0,2% dengan menarik 2-3 juta orang ke Jerman. Pada Piala Dunia 2006 di Jerman, jumlah biaya yang dikeluarkan sebesar 3,5 miliar Euro.

Piala Dunia 2010 - Spanyol juara dunia

Piala Dunia 2010

Piala Dunia 2010 diselenggarakan di Afrika Selatan. Saat itu ada beberapa pihak yang memandang Afrika Selatan tidak akan sukses menyelengggaran turnamen sebesar Piala Dunia.

Untuk menyelenggaran Pada Piala Dunia 2010,  Afrika Selatan meng-investasikan dana sebesar 40 miliar Rand untuk mempersiapkan stadion, infrastruktur transportasi dan infrastruktur pendukung lainnya.

KPMG, sebuah perusahaan akuntan publik ternama di dunia menyebutkan bahwa selama gelaran Piala Dunia 2010 berlangsung mampu memberikan kontribusi sekitar 0,5 persen Produk Domestik Bruto (PDB) bagi Afrika Selatan.

Selain itu, masih menurut KPMG, ajang Piala Dunia 2010 meningkatkan pertumbuhan ekonomi Afrika Selatan sekitar 4%-6% dalam triwulanan.

Sektor yang paling terasa adalah pariwisata, industri makanan dan minuman, penginapan dan perhotelan.

Pariwisata mengalami kenaikan sebesar 20%, sektor Industri makanan dan minuman naik 10,4% dibandingkan periode sebelumnya.

juara piala dunia 2014 - Jermanfifa.com

Piala Dunia 2014

Piala Dunia 2014 diselenggarakan di Brasil. Untuk mempersiapkan gelaran akbar piala dunia, pemerintah Brasil mengeluarkan anggaran sebesar 25,6 miliar Reais Brasil.Jumlah ini besarnya tiga kali lipat dibandingkan dengan penyelenggaraan Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Forbes mencatat pengeluaran anggaran ini terutama untuk merenovasi 7 stadion, membangun 5 stadion dan perbaikan infrastruktur pendukung.

Efek dari penyelenggaran Piala Dunia 2014 bagi Brasil secara nyata dan cepat adalah di sektor pariwisata dan industri pendukungnya, seperti industri cindera mata, makanan, minuman, dan perhotelan.

Menurut lembaga pemeringkatan ekonomi Moody’s menyebutkan, bahwa Piala Dunia 2014 meningkatkan PDB Brasil sebesar 0,4% dalam 10 tahun ke depan.

Jumlah hadiah piala dunia
fifa.com

Piala Dunia 2018

Piala Dunia 2018 yang diselenggarakan di Rusia dan saat ini sedang pada babak ‘panas-panasnya’, menurut Times telah mengeluarkan anggaran sebesar 883 miliar rubel (USD14,2 miliar) untuk menggelar mega ewent ini.

Ini jauh lebih dari biaya resmi 683 miliar rubel (USD11 miliar) dengan infrastruktur transportasi (USD6,11 miliar), pembangunan stadion (USD3,45 miliar) dan akomodasi (USD680 juta).

Apa efek Piala Dunia 2018 bagi Rusia?

Menurut lembaga pemeringkatan ekonomi Moody’s, sebagian besar dampak ekonomi telah dirasakan melalui belanja infrastruktur, dan bahkan ada dampaknya yang terbatas. Investasi yang terkait Piala Dunia pada 2013-2017 hanya menyumbang satu persen dari total investasi.

Demikian sekilas tentang total hadiah Piala Dunia dan dampaknya bagi perekonomian negara penyelenggara.

Dari data-data yang telah disampaikan di atas, kita menjadi lebih paham bahwa FIFA World Cup adalah gelaran akbar yang sangat menarik bagi sebagian besar orang, negara, dan perusahaan.

So, kapan Indonesia bisa menjadi tuan rumah penyelenggara gelaran sejagad Piala Dunia?

***

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.