Pengertian dan Contoh Jurnal Penyesuaian untuk Pendapatan serta Biaya

Contoh Soal Jurnal Penyesuaian

Untuk memudahkan dalam memahami mengenai adjusting entries berikut ini kami sajikan beberapa contoh soal jurnal penyesuaian dan jawabannya:

A: Contoh Soal Jurnal Penyesuaian Perusahaan Jasa

1: Contoh soal adjusting entries perusahaan jasa pendidikan

Lembaga Pendidikan “Kursus Akuntansi Surabaya” adalah penyelenggara kursus akuntansi dan laporan keuangan. Dalam proses penyusunan financial statements usahanya adalah melakukan pencatatan depresiasi (penyusutan) Peralatan Kantor. Saldo awal akun Peralatan Kantor adalah Rp 1.800.000. Estimasi nilai penyusutan untuk bulan Maret 2021 diasumsikan Rp 50.000.

Maka ayat jurnal penyesuaian untuk mencatat penyusutan aktiva tetap peralatan kantor adalah sebagai berikut:

(Debit) Beban Penyusutan = Rp 50.000
(Kredit) Akumulasi Penyusutan – Peralatan Kantor = Rp. 50.000

Sedangkan akun T untuk mencatat penyusutan aktiva adalah sebagai berikut:

jurnal penyesuaian penyusutan peralatan
Proses adjusting entries penyusutan peralatan

Proses Pencatatan

Perhatikan proses pencatatan jurnal penyesuaian berikut ini:

Kenaikan Rp 50.000 dalam akun akumulasi penyusutan dikurangi dari biaya Rp 1.800.000 yang dicatat ada akun aset tetap terkait. Selisih antara dua saldo adalah biaya Rp 1.750.000 yang belum disusutkan.

Jumlah sebesar Rp 1.750.000 disebut nilai buku aset (book value of the asset) atau nilai buku bersih (net book value) yang disajikan di laporan posisi keuangan (neraca) dengan urutan sebagai berikut:

= Peralatan Kantor – Dikurangi akumulasi penyusutan
= Rp 1.800.000 – Rp 50.000 = Rp 1.750.000

Penyajian Laporan Laba Rugi dan Laporan Posisi Keuangan

Bagaimana pengaruhnya jika tidak dibuat jurnal penyesuaian?

Perlu dicatat bahwa nilai pasar suatu aset tetap biasanya berbeda dengan nilai bukunya. Karena penyusutan merupakan metode alokasi, bukan metode PENILAIAN. Maksudnya adalah penyusutan mengalokasikan biaya aset tetap yang dibebankan selama estimasi masa manfaat.

Penyusutan tidak berusaha untuk mengukur perubahan nilai pasar yang dapat berupa signifikan dari tahun ke tahun. Jika penyusutan sebelumnya atas penyusutan Rp 50.000 tidak dicatat,

Beban Penyusutan dalam laporan laba rugi akan kurang catat Rp 50.000, dan Laba Bersih akan lebih catat Rp 50.000. Sementara itu di Neraca, nilai buku peralatan kantor dan modal, akan lebih catat Rp 50.000, yang akan terjadi jika jurnal penyesuaian tersebut tidak dibuat adalah seperti berikut ini:

jurnal penyesuaian perlengkapan
Pengaruh jurnal penyesuaian di laporan keuangan

2: Contoh soal jurnal penyesuaian perusahaan jasa salon

Berikut ini disajikan contoh soaladjusting entries dan jawabannya perusahaan jasa salon:

Soal:

Salon “Cantikku” memberikan gaji mingguan pegawainya setiap hari Sabtu untuk enam hari kerja yang berakhir pada hari Sabtu. Besar gaji pegawai yang dikeluarkan adalah Rp 25.250.000.

Jika periode penggajian berakhir pada hari Jum’at, bagaimana cara membuat jurnal penyesuaian pada akhir periode akuntansi?

Jawaban:

[Debit] Biaya Gaji Pegawai …… Rp 25.250.000
[Kredit] Utang Gaji …………………… Rp 25.250.000

3: Contoh soal jurnal penyesuaian perusahaan jasa laundry

Soal:

Pada akhir bulan Juli 2021, pendapatan perusahaan jasa laundry “Resik” yang belum ditagihkan dari Klinik Medika Sehat sebesar Rp 1.250.000. Bagaimana cara membuat adjusting entries untuk mencatat pendapatan yang belum diterima tersebut?

Jawaban:

[Debit] Piutang Usaha Jasa Laundry ….. Rp 1.250.000
[Kredit] Pendapatan Jasa Laundy ………….. Rp 1.250.000

4: Contoh soal jurnal penyesuaian perusahaan jasa bengkel

Soal:

Saldo rekening Bahan Habis Pakai tanggal 31 Juli 2021 perusahaan jasa bengkel “Motorku” sebesar Rp 5.000.000. Setelah dilakukan stock opname diperoleh data sisa bahan habis pakai adalah Rp 2.250.000.

Buatlah adjusting journal entry yang diperlukan beserta penjelasannya.

Jawaban:

[Debit] Beban Habis Pakai …. Rp 2.750.000
[Kredit] Bahan Habis Pakai …….. Rp 2.750.000

Penjelasan:

Cara menghitung nilai bahan habis pakai yang digunakan adalah sebagai berikut:

= Saldo Bahan Habis Pakai – Sisa Bahan Habis Pakai
= Rp 5.000.000 – Rp 2.250.000 = Rp 2.750.000

 

B: Contoh Soal Jurnal Penyesuaian Perusahaan Dagang

Berikut ini disajikan contoh soal adjusting entries perusahaan dagang dan pembahasan:

1: Contoh soal jurnal penyesuaian perusahaan dagang rekening Persediaan

Soal:

PT Jaya Retail pada tanggal 31 Juli 2021 melakukan stock opname dan mencatat nilai fisik persediaan barang dagang sebesar Rp 15.750.000. Mereka selanjutnya membandingkan dengan catatan account persediaan di accounting software yang digunakan, dan ternyata nilai persediaan menurut catatan adalah Rp 15.000.000.

Bagaimana cara melakukan penyesuaian perbedaan nilai persediaan barang dagang?

Jawaban:

[Debit} Biaya Persediaan ………… Rp 750.000
[Kredit] Persediaan Barang Dagang …. Rp 750.000

Penjelasan pencatata:

Perhitungan biaya persediaan barang dagang:

= Rp 15.750.000 – Rp 15.000.000
= Rp 750.000

2: Contoh soal jurnal penyesuaian perusahaan dagang beserta jawabannya

Contoh 1:

Soal:

PT Era Mas Distribution sebuah perusahaan yang menjual peralatan rumah tangga dan alat-alat pembuatan roti menentukan estimasi depresiasi alat-alat kantor untuk tahun berjalan sebesar Rp 18.000.000. Buatlah adjusting entries untuk mencatat beban depresiasi.

Jawaban soal adjusting entries:

[Debit] Beban Depresiasi – Peralatan kantor …..  Rp 18.000.000
[Kredit] Akumulasi Depresiai – Peralatan kantor ….  Rp 18.000.000

Contoh 2:

Soal:

Untuk tahun yang berakhir pada 31 Desember 2020, PT Sukses Mulia Jaya Retailer , sebuah perusahaan multi level marketing alat-alat kecantikan dan salon tidak membuat ayat jurnal penyesuaian untuk:

  • Pendapatan diterima di muka Rp 10.000.000 yang telah dihasilkan.
  • Pendapatan diterima yang belum ditagih Rp 12.500.000
  • Akruan gaji Rp 5.000.000.

Tunjukkan pengaruh seluruh kesalahan pada:

a. Pendapatan

b. Beban

c. Laba Bersih untuk Tahun 2020

Jawaban soal adjusting entries:

1: Pendapatan kurang catat sebesar:

= Rp 10.000.000 + Rp 12.500.000
= Rp 22.500.000

2: Beban kurang catat sebesar Rp 5.000.000

3: Laba Bersih kurang catat sebesar:

= (Rp 10.000.000 + Rp 12.500.000) – Rp 5.000.000
= Rp 17.500.000

C: Contoh Soal Jurnal Penyesuaian Perusahaan Manufaktur

Perhatikan contoh soal adjusting entries perusahaan manufaktur dan jawabannya berikut ini:

Soal:

PT Pari Manufacturer adalah perusahaan yang memproduksi aneka makanan berbahan dasar padi, jagung dan gandum. Sebagian proses produksinya di-sub kan ke para pengrajin dan usaha kecil menengah (UKM/UMKM).

Perusahaan mengeluarkan dulu sebagian atau seluruhnya biaya produksi ke subkon, dan di akhir periode dilakukan penghitungan hasil produksi dan biaya yang telah dikeluarkan.

Pada tanggal 1 Juli 2021 perusahaan memberikan dana sebesar Rp 7.250.000 kepada CV Tepat Guna untuk melakukan proses finishing produk.

Pada tanggal 31 Juli 2021 CV Tepat Guna belum bisa menyelesaikan pekerjaannya. Dan setelah melakukan perhitungan biaya yang dibebankan sebesar Rp 5.000.000. Bagaimana cara PT Pari Manufacturer mencatat transaksi-transaksi tersebut?

Jawaban:

Pencatatan jurnal transaksi tanggal 1 Juli 2021:

[Debit]  Finishing Produk ….. Rp 7.250.000
[Kredit] Kas ….. Rp 7.250.000

Pencatatan jurnal transaski tanggal 31 Juli 2021:

[Debit]  Beban Finishing Produk …. Rp 5.000.000
[Kredit] Finishing Produk ……. Rp 5.000.000

Jadi saldo akun Finishing Produk tanggal 31 Juli 2021 adalah:

= Rp 7.250.000 – Rp 5.000.000
= Rp 2.250.0000

Bagaimana? Mudah kan? dilanjutkan bacanya ya…

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.