Analisis Indeks
A: Apa itu analisis indeks laporan keuangan?
Pengertian analisis indeks adalah analisis keuangan yang dilakukan dengan merubah angka dalam suatu laporan keuangan pada tahun dasar menjadi 100.
Pemilihan tahun dasar bukanlah selalu tahun yang paling awal, tapi tahun yang dianggap normal. Dengan demikian manfaat melakukan analisis indeks dalam manajemen keuangan adalah untuk membandingkan perkembangan dari waktu ke waktu.
Berdasarkan prinsip dasar analisis indeks tersebut, maka analisis indeks pada laporan keuangan hanya pada neraca yang bisa disajikan dalam bentuk indeks, karena untuk laporan laba rugi hanya tersedia satu tahun pelaporan.
B: Contoh Analisis Indeks
Perhatikan contoh analisis indeks laporan keuangan berikut ini:
Bila kita menggunakan contoh laporan keuangan PT Bening Jaya di atas, maka tahun 2018 digunakan sebagai tahun dasar (=100). Maka cara analisis indeks adalah dengan menyajikan neraca dalam bentuk indeks berikut ini:
Tabel:
Indeks neraca PT Bening Jaya pada 31 Desember 2018 dan 2019 (2018 = 100)

Penyajian dengan metode indeks menunjukkan bahwa hampir semua komponen aktiva lancar meningkat, sebaliknya aktiva tetap netto menurun.
Meskipun demikian, hal ini tidak berarti bahwa perusahaan menjual aktiva tetapnya, melainkan hanya karena penerapan prinsip akuntansi, yaitu pembebanan penyusutan.
Bagaimana di sisi pasiva?
Di sisi pasiva, yang nampak mencolok adalah:
- peningkatan laba ditahan
- penurunan hutang bank
- hutang jangka panjang
Nampak ada upaya perusahaan untuk memperkecil beban hutang. Kesimpulannya sama, yaitu menguatnya permodalan perusahaan.