Bagaimana Sistem Keuangan Global, Regional dan Nasional Saling Berhubungan?

Stabilitas sistem keuangan yang kuat adalah unsur yang dibutuhkan bagi perekonomian yang bertumbuh, berkembang dan maju. Stabilitas sistem keuangan global, regional, dan nasional akan mendukung praktik-praktik bisnis berjalan secara wajar.

Kita beraktivitas bukan di ruang hampa, begitu pun dengan investor dan orang-orang yang bekerja di sebuah perusahaan. Mereka tidak beroperasi di ruang hampa. Mereka mengambil keputusan di dalam suatu lingkungan keuangan yang luas dan kompleks. Bagaimana sistem itu bekerja? Mari ikuti pembahasannya dalam artikel berikut ini…

 

01: Bagaimana Sistem Keuangan Bekerja?

Bunga Adalah

Bagaimana sistem keuangan bekerja dalam lingkungan yang luas dan kompleks?

Lingkungan ini meliputi pasar keuangan dan lembaga keuangan, pajak dan kebijakannya, serta kondisi perekonomian.

Lingkungan ini menentukan alternatif keuangan yang tersedia dan mempengaruhi hasil akhir dari berbagai keputusan yang diambil.

Jadi, sangat penting artinya bagi investor dan manajemen perusahaan untuk memiliki pemahaman yang baik tentang lingkungan tempat mereka beroperasi.

Perusahaan yang menghimpun modal untuk mendanai pengeluaran modalnya.

Dan investor yang menabung untuk mengumpulkan dana yang akan digunakan di masa depan membutuhkan pasar dan institusi keuangan / lembaga keuangan yang berfungsi dengan baik.

Selama beberapa periode terakhir ini, perubahan teknologi dan membaiknya komunikasi telah meningkatkan transaksi lintas batas negara serta memperluas jangkauan dan efisiensi sistem keuangan global.

Banyak perusahaan menghimpun dana dari seluruh dunia secara rutin untuk membiayai program-programnya.

Seorang pemodal yang berada di Sidoarjo dapat menyimpan dana di lembaga keuangan bank Eropa.

Atau membeli reksa dana di lembaga keuangan non bank dana yang menempatkan investasinya pada efek di DFM Dubai, hanya dengan meng-klik mouse.

 

02: Peran Kepercayaan dalam Sistem Keuangan

Kepercayaan dan sistem keuangan

A: Kepercayaan dan Sistem Keuangan

Pada tingkat yang fundamental, perlu disadari bahwa pasar dan lembaga keuangan yang berfungsi dengan baik sangat didasarkan pada kepercayaan.

Seorang investor yang menyimpan uangnya di bank, membeli saham melalui rekening pialang online.

Atau menghubungi pialangnya untuk membeli reksa dana menempatkan uang dan kepercayaannya di tangan lembaga keuangan yang memberinya saran dan layanan transaksi.

Beberapa bank komersial, baik konvensional dan syariah sudah melayani pembukaan rekening dana nasabah (RDN) sebagai sarana bagi individu atau perorangan yang ingin MENABUNG SAHAM.

Misalnya Bank Mandiri, BNI dan BCA.

Begitu pula ketika perusahaan mendekati bank komersial atau investasi untuk mendapatkan modal.

Perusahaan tersebut mengandalkan diri pada institusi-institusi seperti ini untuk memberikan dana dengan persyaratan terbaik, dan dengan saran yang baik dan obyektif.

Meskipun perubahan teknologi dan globalisasi memungkinkan dilakukannya berbagai transaksi keuangan, dan perpindahan modal namun ada saja yang masih bisa memanfaatkan celah keamanan untuk kepentingan sendiri.

 

B: Contoh Praktik Tidak Wajar

Perhatikan contoh ini!

investigasi Eliot Spitzer

Contoh yang cukup fenomenal dalam pengungkapan praktik yang tidak sewajarnya adalah saat seorang jaksa umum di Amerika Eliot Spitzer.

Ia berusaha mengungkapkan sebuah konflik kepentingan yang terjadi di dalam lembaga perbankan investasi.

Hal itu berhubungan dengan kesepakatan antara perusahaan dengan penjamin yang membantu perusahaan menerbitkan efek baru.

Dan analisanya yang memberikan rekomendasi kepada investor individual untuk membeli efek tersebut.

Tuduhan yang diajukan adalah untuk menarik bisnis perusahaan yang berencana menerbitkan efek baru.

Bank-bank investasi mengandalkan analis-nya untuk menulis laporan penelitian yang gemilang dan terlalu optimistis tentang perusahaan-perusahaan tersebut.

Meskipun praktik seperti ini dapat membantu menghasilkan komisi penjamin yang besar bagi lembaga keuangan bank investasi.

namun akan mengorbankan kemampuan bank dalam memberikan penelitian yang independen dan objektif yang diandalkan oleh kliennya.

Beberapa tahun kemudian Eliot Spitzer mengalihkan perhatiannya pada industri reksa dana.

Di mana ia membuka struktur komisi dan praktik perdagangan yang tidak sehat di beberapa lembaga keuangan reksa dana.

Industri asuransi pun tak lepas dari investigasinya.

Ia mempertanyakan apakah beberapa pialang asuransi telah mengorbankan kepentingan kliennya.

Tujuannya agar dapat mengarahkan bisnis ke sistem keuangan perusahaan asuransi yang memberikan berbagai potongan harga kepada para pialang.

Meskipun beberapa orang mengkritik Eliot Spitzer karena terlalu berlebihan, namun usaha yang dilakukannya telah mengungkapkan banyak praktik yang tidak wajar.

Upaya-upaya seperti ini bisa diharapkan bisa menciptakan praktik-praktik bisnis yang wajar dan mengarah pada sistem keuangan yang lebih baik.

Dan bila Anda tertarik untuk menyusun  sistem keuangan perusahaan, bisa dimulai dengan pengelolaan sistem keuangan yang akurat dan terpercaya melalui penerapan dan implementasi SOP  Akuntansi dan Keuangan yang didukung dengan accounting tools powerful.

 

C: Video tentang Kebijakan Moneter Bank Indonesia

Dan untuk memperluas wawasan dan pengetahuan kita tentang sistem keuangan, saksikan video berikut ini…

Bagaimana, semakin terbuka dan mencerahkan kan?

 

03: Kesimpulan

Individu, perusahaan, masyarakat dan negara membutuhkan stabilitas perekonomian yang terjaga dengan baik.

Dengan itu banyak hal yang bisa dilakukan oleh semua pihak, negara bisa mengelola sumber daya dengan optimal untuk mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan.

Dan bisa mendistribusikan kemakmuran dan kesejahteraan itu dengan adil.

Perusahaan dan entitas bisnis bisa menjalankan kegiatannya dengan optimal, dan menciptakan kemakmuran bagi pengelola, pemilik dan investor.

Individu pun bisa beraktivitas, bekerja dan berkontribusi membangun kemakmuran dan kesejahteraan dengan baik.

Agar mekanisme itu bisa berjalan dengan baik, maka diperlukan sistem keuangan yang stabil.

Termasuk dengan sistem keuangan yang berlaku global saat ini, karena kita hidup dalam masyarakat dunia.

Demikian pembahasan singkat tentang sistem keuangan berjalan dan contoh kasus nyata yang pernah terjadi di Amerika Serikat?

Semoga bermanfaat. Terima kasih.

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.