Kumpulan Contoh Soal Manajemen Keuangan dan Jawabannya, Lengkap!

Contoh soal manajemen keuangan dan jawabannya ini mencakup antara lain materi time value of money, present value annuity, risk and return, perpetuitas, payback period, cost of capital, penilaian obligasi, anggaran kas, eoq dan struktur modal.

Contoh-contoh ini sangat baik untuk menguji dan bahan latihan menghadapi UTS dan UAS manajemen keuangan semester 1, 2, 3 dan 4. Langsung saja mari pelajari contoh-contoh soal manajemen keuangan beserta jawabannya berikut ini..

 

A: Contoh Soal Manajemen Keuangan Nilai Waktu Uang (Time Value of Money)

Perhatikan contoh variasi soal materi nilai waktu uang berikut ini:

1: Contoh Soal Manajemen Keuangan Nilai Sekarang (Present Value)

Berapakah nilai sekarang suatu efek yang akan membayar 5.000 dalam waktu 20 tahun, jika efek dengan dengan risiko yang sama memberikan 7 (tujuh) persen per tahun?

Jawaban: PV = 1.292,10

 

2: Contoh Soal Manajemen Keuangan Payback Period

Jika Anda mendepositokan uang hari ini ke suatu rekening yang memberikan bunga tahunan 6,5 persen, berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melipatgandakan uang tersebut?

Kunci jawaban: N = 11,01 tahun

 

3: Contoh Soal Anuitas Manajemen Keuangan (Present Value Annuity)

Berapakah nilai masa depan dari suatu anuitas biasa 7 persen, 5 tahun, yang membayarkan 300 setiap tahunnya? Jika ini merupakan anuitas jatuh tempo, berapa nilai masa depannya?

Jawaban : FVA lima tahun = 1.725,22 FVA jatuh tempo = 1.845,99

 

3: Contoh Soal Amortisasi Pinjaman Manajemen Keuangan

Anda ingin membeli sebuah mobil, dan suatu bank bersedia memberikan pinjaman sebesar 20.000. Pinjaman tersebut akan diamortisasi sepenuhnya dalam waktu 5 (lima) tahun atau 60 bulan, dan tingkat bunga nominalnya adalah 12 persen dengan bunga dibayar bulanan. Berapa angsuran bulannya? Berapa EAR pinjaman tersebut?

Jawaban: PMT = 444,89 ; EAR = 12,6825%

 

4: Contoh Soal Nilai Sekarang dan Masa Depan serta Bunga Majemuk

Hitunglah nilai-nilai berikut ini di mana pemajemukan dan pendiskontoan dilakukan secara tahunan.

A: Jumlah awal 500 dimajemukkan selama 10 tahun pada tingkat 6 persen.

B: Jumlah awal 500 dimajemukkan selama 10 tahun pada tingkat 12 persen.

C: Nilai sekarang dari 500 yang akan jatuh tempo dalam waktu 10 tahun dengan tingkat 6 persen.

D: Nilai sekarang dari 1.552,9 yang akan jatuh tempo dalam waktu 10 tahun dengan tingkat 12 persen dan juga 6 persen

E: Berikan definisi nilai sekarang, dan ilustrasikan dalam suatu garis waktu menggunakan data dari soal D. Apa pengaruh tingkat bunga pada nilai sekarang?

Jawaban:

A: 895,42

B: 552,92

C: 279,20

D: 499,99 ; 867,13

 

5: Contoh Soal Perpetuitas

risk and return

Berapa nilai sekarang dari suatu perpetuitas 100 bila tingkat bunga sebesar 7 persen? Jika tingkat bunga naik dua kali lipat menjadi 14 persen, berapa nilai waktu saat ini?

Jawaban: PV7% = 1.428,57 ; PV14% = 714,29

 

6: Contoh soal bunga majemuk manajemen keuangan

Hitunglah nilai sekarang dari 500 yang akan jatuh tempo di masa depan berdasarkan kondisi-kondisi berikut ini:

  1. Tingkat nominal 12 persen, majemuk setengah tahunan, dan diskonto mundur lima tahun.
  2. Majemuk kuartalan, didiskonto mundur 5 tahun, dan tingkat nominal 12 persen.
  3. Tingkat nominal 12 persen, majemuk bulanan, dan diskonto mundur satu tahun.

Kunci jawaban:

  1. 279,20
  2. 84
  3. 443,72

 

7: Contoh soal pinjaman manajemen keuangan

Anda telah menabung 4.000 untuk uang muka sebuah mobil Nissan baru. Pembayaran bulanan terbesar yang mampu Anda bayar adalah 350. Pinjaman tersebut memiliki APR 12 persen yang didasarkan atas pembayaran akhir bulan.

Berapa harga tertinggi mobil yang mampu Anda beli, jika Anda mendanainya selama 48 bulan? Selama 60 bulan?

Jawaban: 17.290,89 ; 19.734,26

 

8: Tingkat bunga nominal dan pemberian kredit

Sebagai seorang manajer toko peralatan proyek anda ingin menawarkan kredit dengan bunga atas saldo dibayar bulanan. Untuk menanggung piutang ini, anda harus meminjam dana dari bank anda dengan tingkat nominal 6 persen, majemuk bulanan.

Untuk menutupi biaya overhead, Anda ingin membebankan pelanggan EAR atau EFF% 2 persen lebih besar dari yang dibebankan oleh bank kepada Anda. Berapa tingkat APR yang sebaiknya anda bebankan kepada pelanggan?

Kunci jawaban: 7,8771%

 

9: Mencapai tujuan keuangan

Dono dan Dani, dua anak kembar masing-masing baru menerima 30.000 pada hari ulang tahunnya yang ke-25. Mereka berdua memiliki cita-cita menjadi seorang jutawan, dan berencana membayarkan kontribusi tahunan sebesar 5.000 ke dana pensiun awal pada hari ulang tahunnya, dimulai satu tahun dari sekarang.

Dono membuka di dana rekening safety first bond, reksa dana yang berinvestasi di obligasi bermutu tinggi di mana investornya mendapatkan 6 persen per tahun di masa lalu.

Dani berinvestasi di dana new issue Fintech yang berinvestasi pada saham-saham perusahaan startup fintech yang baru diterbitkan, dan rata-rata investornya menerima 20 persen per tahun dalam sejarah dana tersebut yang relatif singkat.

  1. Jika dana kedua orang bersaudara itu memperoleh pengembalian yang sama di masa depan seperti halnya di masa lalu. Berapa usia masing-masing ketika kelak mereka menjadi jutawan.
  2. Berapa besar seharusnya kontribusi tahunan Dono agar ia bisa menjadi jutawan pada usia yang sama seperti Dani, dengan asumsi perkiraan pengembaliannya terealisasi?

Kunci jawaban:

  1. Dono = 63,74 tahun; Dani = 41,04 tahun
  2. 825,33

Baca artikel tertkait: contoh akuntansi sektor publik 

 

10: Contoh soal amortisasi pinjaman manajemen keuangan

1: Buatlah skedul amortisasi untuk pinjaman 25.000 yang akan dilunasi dengan angsuran yang sama pada akhir setiap tahun selama 3 tahun ke depan? Tingkat bunga majemuk tahunan sebesar 10%.

2: Berapa persentase pembayaran yang mencerminkan bunga dan berapa persentase pembayaran yang mencerminkan pokok untuk setiap tahun? mengapa persentase ini terus berubah?

Kunci jawaban:

1: PMT = 10.052,87

2: Tahun ke-3, bunga pembayaran = 9,09%, pokok pembayaran = 90,01%

 

11: Mewujudkan tujuan keuangan

Enam tahun dari sekarang, anda membutuhkan 10.000. Anda berencana menempatkan deposito sebesar 1.500 setiap tahunnya dengan pembayaran pertama akan dilakukan satu tahun dari sekarang ke dalam rekening yang membayarkan tingkat tahunan efektif sebesar 8 persen.

Deposito terakhir anda akan kurang dari 1.500 jika anda membutuhkan jumlah yang lebih sedikit agar mendapatkan 10.000 dalam waktu enam tahun. Berapa besar pembayaran terakhir Anda?

Jawaban: 496,11

 

12: Contoh soal present value annuity manajemen keuangan

Saat ini, ada seorang bapak sedang merencanakan suatu program tabungan untuk membiayai putrinya masuk ke perguruan tinggi. Sang putri saat berusia 13 tahun dan berencana masuk ke perguruan tinggi dalam waktu 5 tahun, dan bisa lulus dalam waktu 4 tahun.

Saat ini biaya tahunan untuk semua kebutuhan adalah 15.000. Besaran biaya ini akan naik sebesar 5% per tahun. PT meminta agar jumlah ini dibayarkan di awal tahun.

Saat ini ia memiliki 7.500 di rekening tabungan PT yang membayarkan 6 persen per tahun. Bapaknya akan melakukan pembayaran enam kali penempatan tabungan dengan jumlah yang sama ke rekening tersebut. Tabungan pertama dilakukan hari ini dan yang ke-enam pada saat ia mulai kuliah nanti.

Berapa besar jumlah masing-masing 6 penempatan tersebut?

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  1. Hitung biaya dengan diinflasikan 5 persen untuk setiap tahun di PT
  2. Kemudian hitung nilai sekarang biaya-biaya tersebut, didiskontokan 6 persen pada hari ia masuk PT
  3. Selanjutnya hitung nilai majemuk jumlah awal 7.500 pada hari yang sama.
  4. Perbedaan antara PV biaya dan jumlah yang akan ada di rekening tabungan harus dipenuhi oleh deposito sang Bapak. Hitunglah enam pembayaran yang sama, serta akan dimajemukkan ke jumlah yang diminta.

Kunci jawaban: 9.385

 

B: Contoh Soal Essay Manajemen Keuangan dan Jawabannya

manajemen keuangan akuntansi

Perhatikan beberapa contoh soal essay manajemen keuangan beserta jawabannya berikut ini:

01: Contoh soal manajemen keuangan tentang rasio – Laba bersih dan arus kas

Periode lalu, Maketech memiliki laba operasi (EBIT) sebesar 5.000.000. Biaya depresiasi senilai 1.000.000, biaya bunga 1.000.000 dan tarif pajak badan 40 persen (bukan angka sebenarnya).

Pada akhir tahun, perusahaan memiliki aset lancar (current asset) sebesar 14.000.000, liabilitas lancar tanpa bunga sebesar 4.000.000, peralatan pabrik 15.000.000. Asumsikan bahwa pos non-kas perusahaan adalah hanya depresiasi.

Pertanyaan:

  1. Berapa laba bersih perusahaan?
  2. Berapa arus kas bersih?
  3. Hitung laba operasi bersih setelah pajak.
  4. Hitung cash flow operasi.
  5. Berapa jumlah modal kerja operasi bersih?
  6. Bila modal operasi pada akhir periode lalu adalah 24.000.000, berapakah arus kas bebas (FCF) perusahaan pada tahun tersebut?
  7. Jika perusahaan memiliki laba ditahan sebesar 4.500.000 di awal tahun dan membayarkan total dividen sebesar 1.200.000, berapa laba ditahan pada akhir tahun?

 

Pembahasan dan jawaban:

A: Menghitung laba bersih

(a). EBIT = 5.000.000
(b). Bunga = 1.000.000
(c). EBT = (a) – (b) = 4.000.000
(d). Pajak (40%) = 1.600.000
(e). Laba bersih = (c) – (d) = 2.400.000

B: Menghitung arus kas bersih (Net Cash Flow)

NCF = Laba Bersih + Penyusutan dan Amortisasi

= 2.400.000 + 1.000.000 = 3.400.000

C: Laba operasi bersih setelah pajak (NOPAT)

= EBIT(1-T)
= 5.000.000(0,6) = 3.000.000

D: Cash flow operasi (OCF) : NOPAT + Penyusutan dan Amortisasi
= EBIT(1-T) + Penyusutan dan Amortisasi
= 5.000.000(0,6) + 1.000.000 = 4.000.000

E: Modal kerja operasi bersih

= Aset Lancar – Kewajiban lancar tanpa bunga
= 14.000.000 – 4.000.000 = 10.000.000

F: Modal operasi awal tahun = 24.000.000

Modal operasi akhir tahun :

= Modal kerja operasi bersih + Aset tetap bersih
= 10.000.000 + 15.000.000 = 25.000.000

Modal operasi:

= 25.000.000 – 24.000.000
= 1.000.000

Perhatikan bahwa investasi dalam modal operasi harus memasukkan penyusutan sehingga investasi akan dihitung sebagai berikut:

= 1.000.000 + 1.000.000
= 2.000.000

FCF = Arus kas operasi – investasi dalam modal operasi

= 4.000.000 – 2.000.000
= 2.000.000

G: Laba ditahan pada akhir tahun

Retained earning bisa dihitung sebagai berikut:

(a). Saldo laba ditahan awal tahun = 4.500.000
(b). Laba bersih = 2.400.000
(c). Dividen saham biasa = 1.200.000
(d). Saldo laba ditahan akhir tahun : (a) + (b) – (c) = 5.700.000

02: Contoh soal manajemen keuangan tentang rasio utang

Periode yang lalu PT Totogan memiliki laba per tahun sebesar 4 dan dividen per saham 2. Total laba ditahan naik sebesar 12.000.000 sepanjang tahun tersebut, sedangkan nilai buku per saham pada akhir tahun adalah 40.

Perusahaan tidak memiliki saham preferen, dan tidak ada penerbitan saham biasa baru sepanjang tahun. Total utang akhir tahun adalah 230.000.000. Berapa rasio utang aset akhir tahun perusahaan?

Jawaban dan pembahasan:

PT Totogan membayar sebesar 2 dalam bentuk dividen dan menahan seniali 2 per saham. Total laba ditahan naik sebesar 12.000.000, maka seharusnya terdapat 6.000.000 lembar saham beredar.

Dengan nilai buku sebesar 40 per saham, total ekuitas biasa harus sebesar:

= 40(6.000.000)
= 240.000.000

Perusahaan memiliki uang sebesar 120.000.000, maka rasio utang perusahaan seharusnya sebesar 33,3% dengan cara menghitungnya sebagai berikut:

Utang aset = Utang : (Utang + Ekuitas)

= 120.000.000 : (120.000.000 + 240.000.000)
= 0,333 atau 33,3%

 

03: Contoh soal manajemen keuangan tentang saham dan obligasi

Pak Anton sedang mempertimbangkan untuk membeli saham dua perusahaan yang bergerak dalam industri yang sama. Kedua perusahaan tersebut memiliki karakteristik yang sangat mirip, kecuali dalam hal kebijakan pembayaran dividennya.

Kedua perusahaan pada tahun ini diharapkan memperoleh laba sebesar 3 per lembar saham.

Perusahaan A diperkirakan akan membayarkan seluruh labanya sebagai dividen, sedangkan perusahaan B hanya membayarkan sepertiga labanya atau sebesar 1 per lembar saham, Harga saham perusahaan A adalah 25.

Perusahaan A dan B memiliki risiko yang sama, dari pernyataan-pernyataan berikut ini, manakah yang benar?

(a) Perusahaan B akan memiliki tingkat pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan perusahaan A, dengan demikian, harga saham perusahaan B seharusnya lebih besar dari 25.

(b) Meskipun tingkat pertumbuhan perusahaan B seharusnya melebihi tingkat pertumbuhan perusahaan A, dividen A saat ini melebihi dividen B. Hal ini seharusnya menyebabkan harga perusahaan A lebih tinggi dari harga B.

(c) Seorang investor jangka panjang dari saham perusahaan A akan bisa menerima kembali uangnya dalam waktu yang lebih cepat, karena perusahaan A membayarkan lebih banyak labanya sebagai dividen. Jadi, bisa dikatakan perusahaan A sama seperti obligasu jangka pendek dan perusahaan B seperti obligasi jangka panjang.

Oleh karena itu, jika pergeseran perekonomian menyebabkan ra dan rt meningkat, dan bila aliran dividen yang diharapkan dari perusahaan A dan B tetap konstan, baik harga saham A dan B akan turun. Tapi, harga perusahaan A akan mengalami penurunan lebih besar.

(d) Tingkat pengembalian perusahaan A yang diharapkan dan diminta adalah 12%. Tingkat pengembalian perusahaan B yang diharapkan akan lebih tinggi karena tingkat pertumbuhan yang diharapkan lebih tinggi.

(e) Bila kita mengamati bahwa harga perusahaan B juga sebesar 25, maka estimasi terbaik tingkat pertumbuhan perusahaan B adalah 8 persen.

 

Pembahasan dan jawaban pertanyaan:

  1. Hal ini tidak selalu benar. Perusahaan B menanamkan kembali dua per tiga keuntungannya, maka tingkat pertumbuhan perusahaan B seharusnya melebihi perusahaan A. Tapi, perusahaan A membayarkan dividen yang lebih tinggi, yaitu 3 dibanding 1. Kita tidak bisa menentukan saham yang seharusnya memiliki harga yang lebih tinggi.
  2. Sekali lagi kita tidak tahu harga saham yang lebih tinggi.
  3. Hal ini kurang tepat. Perubahan ra dan rb akan memberikan pengaruh yang lebih besar pada B, harganya akan mengalami penurunan yang jauh lebih besar.
  4. Total pengembalian yang diharapkan untuk perusahaan B adalah sebesar 12%. Total pengembalian yang diharapkan untuk perusahaan B memiliki nilai kurang dari 12%, seharusnya tidak lebih besar dan lebih kecil dibandingkan ekspektasi total pengembalian perusahaan A, yaitu 12%, karena kedua saham perusahaan tersebut dinyatakan memiliki tingkat risiko yang sama.
  5. Kita telah mengeliminasi a,b,c,dan d sehingga yang benar seharusnya adalah e. Atas dasar informasi yang tersedia, perusahaan A dan B seharusnya dijual pada harga yang sama, yaitu 25, jadi, is untuk A dan B. Imbal hasil dividen B saat ini adalah 1/25 = 4%. Oleh karena itu, g = 12% – 4% = 8%

 

04: Contoh analisis rasio keuangan

Pertanyaan:

Perhatikan data-data keuangan dari suatu perusahaan (dalam jutaan)

  • Kas dan setara kas = 100
  • Aset tetap = 283,50
  • Penjualan = 1.000
  • Laba bersih = 50
  • Kewajiban lancar = 105.5
  • Rasio lancar = 3
  • DSO = 40,55 hari
  • ROE = 12%

Perusahaan tidak memiliki saham preferen, hanya ekuitas biasa, kewajiban lancar dan utang jangka panjang.

1: Hitunglah:

  • Piutang usaha
  • Aset lancar
  • Total aset
  • Total aset
  • ROA
  • Ekuitas biasa
  • Rasio cepat
  • Utang jangka panjang

2: Pertanyaan #2

Dari bagian a di atas, seharusnya anda akan menemukan piutang usaha (account receivable) perusahaan sebesar 111,1 juta. Bila perusahaan bisa mengurangi DSO-nya dari 40,55 hari menjadi 30,4 hari, sedangkan hal lainnya diasumsikan konstan, berapa kas yang akan diterima?

Bila kas ini digunakan untuk membeli kembali saham biasa (pada nilai buku), sehingga menurunkan ekuitas biasa, apa pengaruhnya pada:

  • ROE
  • ROA
  • Rasio total utang/total aset

 

Pembahasan dan Jawaban:

Jawaban pertanyaan (a):

Untuk menjawab pertanyaan seperti ini selalu awali dengan menuliskan persamaan yang relevan, selanjutnya inputkan angka-angkanya. Perhatikan bahwa dalam perhitungan di bawah ini terdapat angka nol tambahan yang menandakan jutaan telah dihilangkan.

(1) Piutang usaha

DSO = Piutang usaha : (Penjualan : 365)

40.55 = = Piutang usaha : (Penjualan : 365)

Piutang usaha = 40,55 (2,7397) = 111,1 juta

(2) Rasio lancar (current ratio)

= Aset lancar : Kewajiban lancar = 3

= Aset lancar : 105,5 = 3

Aset lancar = 3 (105,5) = 316,5 juta

(3) Total aset

=Aset lancar + Aset tetap

= 316,5 + 283,5 = 600 juta

(4) ROA = Margin laba x Total perputaran aset

= (Laba bersih : Penjualan) x (Penjualan : Total aset)

= (50 : 1.000) x (1.000 : 600) = 0,05 x 1,667 = 0,0833

(5) ROE = ROA x (Aset : Ekuitas)

12% = 8,333 % x (600 : Ekuitas)

Ekuitas = [(8,333%)(600)] : 12% = 416,67 juta

(6) Aset lancar = Kas dan setara kas + Piutang usaha + Persediaan

316,5 = 100 + 111,1 + Persediaan

Persediaan = 105,4 juta

Rasio cepat = (Aset lancar – Persediaan) : Kewajiban lancar

= (316,5 – 105,4) : 105,5

= 2

(7) Total Aset = Total klaim = 600 juta

Kewajiban lancar + Utang jangka panjang + Ekuitas = 600 juta

105,5 + Utang jangka panjang + 416,67 = 600 juta

Utang jangka panjang = 600 – 105,5 – 416,67 = 77,83 juta

Note:

Untuk menghitung ekuitas menggunakan rumus persamaan sebagai berikut:

ROE = Laba bersih : Ekuitas

12% = 50 : Ekuitas

Ekuitas = 50 : 0,12 = 416,67 juta

Kemudian dilanjutkan dengan menghitung jumlah utang jangka panjang.

 

Jawaban pertanyaan (b):

Rata-rata penjualan perusahaan per hari adalah:

= 1.000 : 365
= 2,74 juta

DSO perusahaan adalah 40,55 sehingga piutang usaha adalah:

= 40,55(2,74)

= 111,1 juta

Nilai DSO baru sebesar 30,4 akan menyebabkan piutang usaha:

= 30,4(2,74)

= 83,3 juta

Pengurangan piutang sebesar:

= 111,1 – 83,3

= 27,8 juta

Jumlah piutang tersebut akan sama dengan jumlah kas yang dihasilkan.

(a). Ekuitas baru = Ekuitas lama – saham yang dibeli kembali

= 416,7 – 27,8

= 388,9 juta

Sehingga bisa dihitung nilai ROE sebagai berikut:

ROE = Laba bersih : Ekuitas baru

= 50 : 388,9 = 12,86% sedangkan ROE lama adalah Rp 12%

(b). ROA baru

= Laba bersih : (Total aset – Pengurangan piutang usaha)

= 50 : (600 – 27,8) = 8,74%, nilai ROA lama sebesar 8,33%

(c). Utang lama sama seperti utang baru

Utang = Total klaim – ekuitas

= 600 – 416,7

= 183,3 juta

Total aset baru = Total aset lama Pengurangan piutang usaha

= 600 – 27,8

= 572,2 juta

Oleh karena itu, perbandingan antara antara utang dengan total aset adalah sebagai berikut:

Utang : Total aset lama = 183,3 : 600 = 30,6%

Utang : Total aset baru = 183,3 : 572,2 = 32%

 

C: Contoh Soal Manajemen Keuangan dan Akuntansi serta Kunci Jawaban

Soal Latihan Manajemen Keuangan

Berikut ini disajikan contoh-contoh soal manajemen keuangan dan akuntansi beserta kunci jawabannya:

01: Soal tentang biaya penyusutan

Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang ekspor impor barang-barang rumah tangga menyajikan nilai EBITDA sebesar 7,5 juta dan laba bersih sebesar 1,8 juta. Biaya bunga perusahaan adalah 2 juta, dan tarif pajak perseroan adalah 40%. Berapa biaya penyusutan dan amortisasi?

Kunci jawaban: 2.500.000

 

02: Soal tentang laba ditahan

PT Mangunan Asri dalam laporan periode terakhirnya melaporkan laba bersih sebesar 50 juta dan laba ditahan sebesar 810 juta. Laba ditahan sebelumnya adalah 780 juta. Berapa jumlah dividen yang dibayarkan kepada pemegang saham sepanjang periode itu?

Jawaban : 20.000.000

 

03: Soal materi retained earning

PT Gangang Emas membayar total dividen saham bersih sebesar 22,5 juta dan melaporkan laba ditahan sebesar 278,9 pada akhir tahun. Laba ditahan tahun lalu adalah 212,3 juta. Berapakah jumlah laba bersihnya?

Kunci jawaban: 89.100.000

 

04: Soal materi cash flow

Suatu perusahaan distribusi kebutuhan rumah tangga dan makanan pokok memiliki laba operasi (EBIT) sebesar 750.000 dan beban penyusutan sebesar 200.000. Struktur modal perusahaan 100% didanai oleh ekuitas (tanpa utang) dan tarif pajak badan adalah 40%.

Perusahaan tidak memiliki beban amortisasi. Berapa laba bersih, arus kas bersih, dan arus kas operasi?

Kunci jawaban:

  • Net income = 450.000
  • Net Cash Flow (NCF) = 650.000
  • Operating Cash Flow (OCF) = 650.000

 

05: Contoh soal materi analisis laba dan cash flow

CV Makmur Bersama mengharapkan perolehan dari penjualan sebesar 12 juta pada tahun 2022. Biaya-biaya selain penyusutan dan amortisasi diperkirakan sebesar 75% dari penjualan dan beban penyusutan serta amortisasi diperkirakan sebesar 1,5 juta.

Seluruh pendapatan penjualan akan diterima secara tunai, dan biaya-biaya selain penyusutan dan amortisasi harus dibayar pada periode tersebut. Tarif pajak 40%. Buatlah laporan laba rugi perusahaan? Satu soal ini belum ada kunci jawabannya, coba dihitung sebagai latihan ya.

 

Kesimpulan

Upaya terbaik untuk memahami materi dasar-dasar manajemen keuangan adalah dengan mempelajari dan berlatih memecahkan permasalahan-permasalahannya.

Dan kumpulan contoh soal manajemen keuanganbeserta kunci jawabannya yang telah disajikan ini semoga bisa bermanfaat bagi Anda yang ingin bisa menyelesaikan berbagai persoalan financial management, baik untuk keperluan pekerjaan,  mengelola usaha sendiri, atau ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS).

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.