Inilah, 29 Peluang Usaha dan Kerja Sampingan Hasil Menjanjikan, Mau?

3. Peluang Pekerjaan Sampingan Sebagai Fotografer Freelance

Anda hobi fotografi? Salurkan hobi Amda untuk menjadi fotogrefer freelance.

Saat ini, dunia fotografi sudah tidak lagi dimonopoli oleh para fotografer profesional. Hal ini tentunya membuka peluang bagi yang ingin mencari penghasilan sampingan dengan menjadi fotografer freelance.

Mengapa harus freelance? Alasannya agar kita makin kreatif mencari pelanggan yang mau menggunakan jasa fotografi. Sekaligus memudahkan dalam manajemen waktu, mangingat kita hanya bekerja disela pekerjaan utama.

kerja sampingan mahasiswa

A: Prinsip Kerja Fotografer Freelance

Jadi fotografer freelance yang andal dengan banyak pelanggan, bukanlah suatu kemustahilan. Asalkan kita mau belajar sehingga tahu caranya.

Berikut 5 (lima) langkah sederhana dan prkatis yang bisa digunakan untuk menekuni usaha sampingan sebagai fotografer freelance:

#1: Kuasai Teknik Fotografi.

Hal ini adalah paling penting. Kita harus menguasai teknik fotografi. Caranya dengan banyak belajar dan mempraktekan ilmu yang telah dipelajari. Kalau cuman dibaca-baca saja ya tidak akan menambah skill fotografi. Jadi, kuasai teknik fotografi dan jangan melangkah lebih jauh sebelum benar-benar menguasai, baik teori maupun praktek.

#2: Kualitas Foto Terbaik.

Inilah yang paling disenangi pelanggan yang menggunakan jasa fotografi kita. Jadi, kita harus mampu menghasilkan kualitas foto terbaik, bukan asal-asalan, apalagi kurang sesuai dengan keinginan pelanggan.

#3: Tetapkan Tarif Ekonomis

Sebaiknya tarif jasa fotografi yang ditentukan ekonomis dan terjangkau oleh berbagai macam pelanggan.

#4: Jangan Menolak Pesanan.

Jangan sampai menolak pekerjaan, selagi kita mampu. Tidak perlu malu dan gengsi melayani berbagai event acara, mulai dari ulang tahun, pesta pernikahan, acara kantoran, wisuda mahasiswa. Melalui acara-acara seperti itu akan mengasah skill dan menambah jam kerja. Semakin tinggi jam terbang, maka nilai skill dan jasa kita otomatis akan naik.

#5: Manajemen Fotografer Profesional.

Manajemen diri sebagai fotografer freelance yang profesional harus benar-benar dijalankan, antara lain sebagai berikut:

  • Membuat dan menepati janji pemotretan.
  • Mengantarkan dan menyerahkan hasil pemotretan.
  • Sikap dan etika yang baik dan humoris.
  • Berpenampilan layaknya profesional saat pemotretan di lokasi.

B: Penghasilan Fotografer Freelance

Kira-kira berapa hasil yang akan diperoleh dengan manjadi fotografer freelance? Perhatikan contoh ilustrasi berikut ini:

Ari Budi menerima jasa foto acara pernikahan pada hari Sabtu, mulai dari siang hingga malam. Tarif jasa per sesi pada acara tersebut adalah Rp 200.000. Sehari sebelumnya, Ari Budi juga menerima jasa foto acara syukuran sebuah kantor selama 3 jam dengan tarif jasa Rp 200.000, sehingga total pendapatan yang diterima Ari Budi adalah sebagai berikut:

Hari Sabtu:

= Tarif jasa x sesi
= Rp 200.000 x 1
= Rp 200.000

Hari Minggu:

= Tarif jasa x sesi
= Rp 200.000 x 2 (siang dan malam)
= Rp 400.000

Jadi total pendapatan Ari Budi adalah:

= Rp 200.000 + Rp 400.000
= Rp 600.000

Hitungan ini bisa saja lebih banyak, jika kita juga melayani cetak foto digital ditambah layanan antar foto ke rumah dan kantor. Dengan demikian, pendapatan sampingan yang dihasilkan dari bekerja sebagai fotografer freelance tetap dapat dioptimalkan. Bagaimana, siap action?

4: Peluang Pekerjaan Sampingan Sebagai Editor Buku Freelance

kerja sampingan sebagai editor

Peluang di dunia penerbitan buku cukup banyak, selain menjadi penulis, kita juga bisa menjadi editor.

Editor adalah profesi yang tugasnya mengedit tulisan dari penulis dan memastikan kualitas naskah yang akan diterbitkan. Anda yang hobi menulis sangat cocok jika menekuni kerja sebagai editor buku freelance. Peluang usaha sampingan karyawan kantor, karyawan pabrik dan ibu rumah tangga yang suka menulis.

Pada dasarnya, semua buku yang akan diterbitkan harus melalui proses editing untuk memastikan bahwa buku tersebut benar-benar enak dibaca. Hal inilah yang membuat penerbit membutuhkan editor.

Jika buku yang akan diterbitkan banyak, maka editor yang dibutuhkan juga banyak, demikian juga sebaliknya, dan Anda yang ingin memperoleh pendapatan sampingan yang jumlahnya lumaya. Bisa mendaftarkan diri menjadi editor buku freelance di penerbit-penerbit yang membutuhkan.

A: Prinsip Kerja Editor Freelance

Bekerja sebagai editor buku freelance tidak mengharuskan kita untuk datang langsung ke kantor. Jadi, cukup kerja sampingan di rumah saja dan duduk di depan komputer atau laptop. Gambaran kerja sebagai editor freelance adalah sebagai berikut:

#1: Paham dan menguasai bahasa dan ejaannya.

Saat meng-edit sebuah buku, kita dituntut untuk menguasai tulisan dalam buku tersebut, apakah ditulis dengan bahasa yang baik sesuai EYD atau tidak. Jika tidak, maka tugas kita adalah membenarkannya.

#2: Harus peka dan teliti.

Kita dituntut untuk peka dan teliti ketika membaca tulisan dari naskah buku yang sedang diedit. Kualitas dari sebuah buku akan turun jika terjadi kesalahan dalam proses editing.

#3: Memiliki banyak referensi

Kita juga harus memiliki banyak referensi bacaan. Dengan membaca, kita memiliki wawasan yang luas. Tentunya hal ini akan bermanfaat dalam proses peng-auditan sebuah buku. Jangan membatasi diri dengan hanya membaca bacaan yang diperlukan saja.

#4: Selalu update berita-berita terkini.

Ini dapat dilakukan dengan membaca berita setiap hari di internat atau koran serta majalah konvensional. Tujuan aktivitas ini adalah agar buku yang diedit, diterbitkan tulisannya tidak basi atau ketinggalan jaman.

#5: Mematuhi kode etik editing .

Kode etik editing sudah ditentukan pihak penerbit. Jangan sampai salah langkah dalam proses mengedit buku hanya gara-gara keluar dari kode etik.

B: Penghasilan Editor Buku Freelance

Biasanya, jumlah penghasilan yang diperoleh seorang editor freelance dihitung dari jumlah lembaran buku yang berhasil diedit.

Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut ini:

Andi mendaftar jadi editor buku freelance di sebuah penerbit nasional. Pihak penerbit menawarkan kontrak edit dengan honor sebesar Rp 4.000 per lembar dan Andi setuju. Di hari Sabtu, Andi mengedit sebanyak 20 lembar, sedangkan di hari Minggu, Andi dapat mengedit sebanyak 30 lembar, maka penghasilan yang diperoleh Anda adalah sebagai berikut:

Hari Sabtu:

= Honor edit x jumlah halaman
= Rp 4.000 x 20
= Rp 80.000

Hari Minggu:

= Honor edit x jumlah halaman
= Rp 4.000 x 30
= Rp 120.000

Jadi total pendapatan Anda:

= Rp 80.000 + Rp 120.000
= Rp 200.000

Besar honor edit buku pada contoh ini hanya ilustrasi. Nilai aktualnya sesuai dengan kesepakatan antara editor dan penerbit.

5: Peluang Kerja Sampingan Sebagai Penulis Freelance

kerja freelance online

Perhatikan pertumbuhan website yang terus berkembang, sehingga membutuhkan banyak penulis untuk konten website-nya. Hal ini tentu membuka peluang bagi kita yang tertarik ingin menjadi penulis freelance.

Kita yang tertarik dan kreatif dalam mengolah data dapat mengambil peluang ini. Siapapun anda, entah itu anak kuliahan, ibu rumah tangga, maupun karyawan kantoran boleh saja mengambil peluang ini. Jadi, ini adalah salah satu jenis pekerjaan sampingan ibu rumah tangga yang menghasilkan uang. Juga pekerjaan sampingan untuk mahasiswa dan pekerjaan sampingan pelajar.

Bagaimana, siap? Ikuti terus tulisan ini…

A: Gambaran Pekerjaan Penulis Freelance

Menjadi penulis freelance, termasuk penulis online adalah sesuatu yang menantang.

Apa saja yang perlu dipersiapkan sebelum menjadi penulis freelance? Perhatikan 5 (lima) tips sederhana dan mudah berikut ini:

#1: Belajar dan latihan menulis.

Sebelum benar-benar menjadi penulis freelance, sebaiknya kita perlu belajar dan terus latihan, tidak asal-asalan. Jangan hanya copy-paste alias mengambil tulisan orang lain tanpa ijin. Dengan terus belajas dan berlatih, semakin hari akan semakin baik. Jadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin. Dan besok lebih baik dari hari ini.

#2: Banyak membaca.

Dengan sering membaca, kita akan memiliki banyak kosakata, sehingga tulisan kita semakin hari semakin baik, enak dibaca, kesan yang ingin disampaikan pun sampai, dan memberikan manfaat bagi orang lain.

#3: Tulis tema yang disukai.

Sebagai penulis freelance, kita tidak perlu bersusah payah menulis segala bidang, sebaliknya, tulislah tema yang benar-benar disukai.

Jika menyukai tema akuntansi dan manajemen keuangan, maka tulislah seputar akuntansi keuangan, seperti di website ini. Bila menyukai tema cinta, maka tulislah seputar cinta remaja, dan, jika menyukai masakan, maka tulislah seputar masakan.

#4: Daftarkan diri sekarang

Saatnya mendaftarkan diri ke pengelola website atau agency yang sedang membutuhkan penulis freelance.

#5: Menulis yang berkualitas dan banyak

Biasanya, fee untuk penulis freelance dihitung dari jumlah kata yang ditulis. Jika dalam satu hari kita dapat menulis 5.000 kata, berarti jumlah fee yang diperoleh adalah jumlah kata dikalikan dengan harga per katanya.

Namun ada juga yang memberikan fee per artikel yang ditayangkan. Nilainya tergantung pada kualitas artikel. Pengalaman saya sebagai penulis blog dan website adaya menawar Rp 500.000, ada juga yang menawar Rp 25.000.

B: Pengahasilan Penulis Freelance

Sebagai gambaran pendapatan yang akan diperoleh sebagai penulis freelance, perhatikan contoh berikut ini:

Misalnya, ada website yang mencari penulis freelance dengan fee sebesar Rp 50.000 per 1.000 kata. Anda mengambil peluang tersebut dan dikerjakan setiap hari Sabtu dan Minggu, maka total pendapatan sebagai penulis freelance adalah sebagai berikut:

Hari Sabtu, misalnya anda bisa menulis sebanyak 3.000 kata:

= fee x jumlah kata
= Rp 50.000 x 3.000
= Rp 150.000

Hari Minggu, misalnya anda menyelesaikan tulisan sebanyak 2.000 kata:

= fee x jumlah kata
= Rp 50.000 x 2.000
= Rp 100.000

Total penghasilan hari Sabtu dan Minggu adalah:

= Rp 150.000 + Rp 100.000
= Rp 250.000

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.