Eksposur ekonomi merupakan salah satu dari 3 eksposur dalam perdagangan internasional. Ketiga eksposur tersebut adalah : (1) Eksposur akuntansi, (2) Eksposur transaksi, dan (3) Eksposure ekonomi.
Bagaimana penjelasan tentang 3 eksposur ekonomi perdagangan internasional? Mari kita bedah dan diulas satu per satu berikut ini…
01: Eksposur Akuntansi
Pengertian Eksposur Akuntansi
Eksposur akuntansi atau eksposur translasi muncul karena Laporan KEUANGAN mata uang asing perusahaan afiliasi. Perusahaan afiliasi luar negeri harus ditetapkan dalam mata uang perusahaan induk pada saat menyusun laporan konsolidasi.
Aspek Teknis Translasi
Aspek ini berhubungan dengan mata uang fungsional atau mata uang reporting.
Mata uang fungsional adalah mata uang lingkungan utama di mana perusahaan afiliasi beroperasi dan memperoleh ‘cash flow’nya, sedangkan mata uang reporting adalah mata uang yang digunakan perusahaan induk dalam laporan keuangannya.
Jika laporan keuangan afiliasi dari perusahaan Amerika dilakukan dalam dollar Amerika, translasi tidak diperlukan., namun nila digunakan dalam mata uang lokal, dan mata uang lokal sebagai mata uang fungsional, translasi menggunakan metode current rate.
Jika menggunakan mata uang asing, tapi mata uang asing bukan mata uang fungsional, suatu pilihan dapat dilakukan.
Bila dollar mata uang fungsional, translasi menggunakan metode TEMPORAL. Jika mata uang asing misalnya peso, mark dan lainnya sebagai mata uang fungsional.
Laporan keuangan ditranslasi ke mata uang fungsional tersebut dan menggunakan metode CURRENT RATE.
Apa perbedaan IFRS dan GAAP? Baca sampai kelar >> IFRS dan GAAP
02: Eksposur Transaksi
Apa itu eksposur transaksi?
Eksposur transaksi mengukur perubahan kewajiban keuangan yang terjadi atas perubahan kurs dan belum diselesaikan sampai terjadinya perubahan kurs mata uang tersebut.
Atau eksposur dari berbagai transaksi yang membutuhkan penyesuaian dalam mata uang asing, misalnya perubahan cash flow suatu kewajiban kontrak-kontrak.
Penyebab timbulnya eksposur transaksi
Ada 4 hal yang menyebabkan timbulnya eksposur transaksi, yaitu :
- Pembelian atau penjualan barang atau jasa secara kredit yang harganya dinyatakan dalam valuta asing.
- Meminjam atau meminjamkan dana yang pembayaran bunga dan cicilannya dalam valuta asing.
- Memasuki kelompok kontak forward (berjangka) yang tidak terbentuk.
- Memperoleh aset atau timbul kewajiban yang di-denominasi dalam valuta asing.
03: Eksposur Ekonomi
Pengertian Eksposur Ekonomi
Eksposur ekonomi dalam perdagangan internasional muncul disebabkan fluktuasi mata uang perusahaan yang berpengaruh atas pendapatan dan biaya-biaya yang akan datang, dan ada giliranya akan mempengaruhi aliran kas (cash flows).
Dampak Fluktuasi Nilai Kurs Mata Uang
Untuk memudahkan dalam memahaminya, berikut ini dampak fluktuasi nilai kurs mata uang asing:
A: Variabel yang mempengaruhi aliran kas masuk (cash in flow) dalam mata uang lokal
Inilah empat variabel yang terpengaruh perubahan kurs mata uang asing:
1: Penjualan Lokal
Pengarug atau dampak apresiasi uang lokal MENURUN, sedangkan dampak depresiasi uang lokal akan MENINGKAT.
2: Ekspor dalam mata uang lokal
Pengaruh atau dampak apresiasi uang lokal menurun, sedangkan dampak depresiasi uang lokal meningkat.
3: Ekspor dalam mata uang asing
Dampak apresiasi uang lokal menurun, sedangkan dampak depresiasi uang lokal meningkat.
4: Suku bunga diterima dari investasi asing
Dampak apresiasi uang lokal menurun, sedangkan dampak depresiasi uang lokal meningkat.
B: Variabel yang mempengaruhi aliran kas keluar (cash out flow) dalam mata uang lokal
Pengaruh perubahan kurs mata uang terhadap 3 variabel adalah sebagai berikut:
1: Impor bahan baku dinilai dalam mata uang lokal
Dampak apresiasi uang lokal TIDAK BERUBAH, dan dampak depresiasi uang lokal juga TIDAK BERUBAH.
2: Impor bahan baku dinilai dalam mata uang asing
Dampak apresiasi uang lokal menurun, sedangkan dampak depresiasi uang lokal meningkat.
3: Suku bunga dibiayai atas pinjaman luar negeri
Dampak apresiasi uang lokal menurun, sedangkan dampak depresiasi uang lokal meningkat.
Dampak Apresiasi dan Depresiasi Mata Uang Lokal
Bagaimana pengaruh variabel cash flow terhadap mata uang lokal? Dan bila disajikan dalam bentuk tabel adalah sebagai berikut :
04: Metode Antisipasi Eksposur Ekonomi
Bagaimana cara melakukan antisipasi eksposur ekonomi?
Ada 4 metode yang bisa digunakan untuk mengantisipasi eksposur ekonomi, yaitu :
- Diversifikasi operasi
- Diversifikasi dasar pembiayaan
- Strategi pemasaran
- Kebijakan peneimaan dan pengeluaran dana
Untuk lebih jelasnya mari baca sampai selesai uraian rincinya berikut ini…
1: Metode Diversifikasi Operasi
Apa saya yang bisa dilakukan dalam menjalankan metode diversifikasi operasi? Ada lima jenis kegiatan dalam metode ini, yaitu:
1: Melakukan bauran input.
Produsen Jepang mengantisipasi menguatnya Yen dengan melakukan outsourcing, yaitu mendapatkan input dari luar Jepang, terutama Korea Selatan dan Taiwan, negara yang mata uangnya berkaitan erat dngan dollar Amerika Serikat.
2: Menggeser produksi di antara pabrik yang ada.
Mengalokasikan produksi bagi beberapa pabrik, meningkatkan produksi di negara yang mata uangnya mengalami depresiasi dan sebaliknya.
3: Mendirikan pabrik baru di luar negeri
4: Meningkatkan produktivitas dengan menutup pabrik yang tidak efisien.
5: Perencanaan terhadap perubahan kurs.
2: Metode Diversifikasi Dasar Pembiayaan
Perusahaan perlu menggunakan dan memanfaat berbagai alternatif untuk mendapatkan dana baru, misalnya pasar modal dan pasar mata uang. Lakukan pengkajian secara mendalam tentang kebaikan dan keburukan dari setiap alternatif yang ada. Mintalah nasihat dari para ahli yang berkecimpung di bidangnya.
Lakukan simulasi dan pelajari risiko secara mendalam sampai akhirnya bisa diputuskan alteratif terbaik dari beberapa alternatif.
3: Strategi Pemasaran
Apa saja jenis strategi pemasaran yang digunakan untuk mengantisipasi eksposur ekonomi?
Ada 4 Strategi pemasaran meliputi:
- Seleksi dan segmentasi pasar,
- Strategi harga,
- Iklan dan promosi, serta
- Strategi produk mencakup pengenalan produk baru.
4: Metode Kebijakan Pengeluaran dan Penerimaan
Untuk mengantisipasi eksposur ekonomi dalam perdagangan internasional, perusahaan bisa mengubah kebijakan pembelanjaan dan pendapatan.
Jika strategi tersebut sudah dilakukan namun hasilnya masih kurang memuaskan, maka manajemen perusahaan harus melakukan review selanjutnya melakukan revisi secara berkesinambungan. Tujuan dari aktivitas tersebut adalah agar strategi yang dilakukan perusahaan terus up to date dengan perkembangan yang terjadi.
Inilah empat metode yang bisa digunakan untuk mengantisipasi eksposur ekonomi. Perlu dipahami bahwa tidak ada metode yang benar-benar sempurna, sehingga pihak manajemen perusahaan perlu dan harus melakukan koreksi perbaikan secara berkesinambungan dari waktu ke waktu, sampai akhirnya ditemukan pola terbaik.
Kesimpulan
Saat ini hubungan dan interaksi antar satu negara dengan negara lain merupakan suatu keniscayaan yang mesti terjadi dan mesti dilakukan. Tak ada satupun negara yang bisa memenuhi semua kebutuhannya tanpa bantuan dari negara lain. Interaksi inilah yang selanjutnya menimbulkan berbagai jenis hubungan ekonomi, budaya, politik dan sosial.
Ada dua sisi pengaruh dari interkasi dan hubungan internasional, satu sisi berupa peluang dan sisi lainya berupa keburukan. Hubungan antar negara menimbulkan peluang besar untuk menciptkan peningkatan pertumbuhan dan perkembangan ekonomi suatu negara. Namun, di sisi lainnya akan bisa menimbulkan keburukan suatu negara jika tidak bisa mengantisipasi dan mengelola pengaruh tersebut.
Dampak dari interaksi antar negari ini pun bisa bermacam-macam, bisa baik dan buruk. Oleh karena itu perlu dilakukan berbagai antisipasi untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan pengaruh-pengaruh yang tidak diinginkan.
Demikian yang bisa kami sampaikan pembahasan tentang 3 eksposur dalam perdagangan internasional, semoga ada manfaatnya dan terima kasih.