Cara Membuat Laporan Keuangan Usaha Kecil UMKM dengan Langkah Terperinci



Usaha kecil, UKM, UMKM adalah tulang punggung perekonomian negeri tercinta ini, oleh karena itu perlu dikelola dengan sungguh-sungguh, salah satunya membuat laporan keuangan. Dan, inilah contoh laporan keuangan sederhana usaha kecil dengan langkah-langkah terperinci untuk membuatnya.

Perlu diketahui ada 5 laporan keuangan UMKM menurut Standar Akuntansi Keuangan (SAK), yaitu:

  1. Laporan Laba Rugi (Statement of Profit or Loss)
  2. Neraca atau Laporan Posisi Keuangan (Statement of Financial Position)
  3. Laporan Perubahan Modal/Ekuitas (Statement of Changes in Equity)
  4. Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flows)
  5. Catatan Atas Laporan Keuangan (Notes of Financial Statements)

Bagaimana cara membuat laporan keuangan usaha kecil dan UMKM? Yuk cari tahu langkah-langkahnya  dalam artikel berikut ini.

 

Mengapa Usaha Kecil dan UMKM Perlu Membuat Laporan Keuangan?

Pengusaha yang sudah ‘sadar’ menjadi pengusaha pasti berusaha untuk menyusun laporan keuangan. Tak terkecuali para pengusaha warung makan dan warung kopi (warkop) kecuali mereka belum menyadari bahwa dirinya pengusaha.

Nah, dalam kesempatan kali ini, yuk kita belajar step-by-step menyusun laporan keuangan sederhana untuk usaha kecil. Untuk lebih memudahkan, blog manajemen keuangan akan memberikan contoh laporan keuangan sederhana usaha kecil dan contoh laporan keuangan bulanan excel.

Kenapa menggunakan contoh laporan keuangan Excel?

Alasannya adalah agar bisa langsung di-praktikkan dengan software terpopuler di dunia Microsoft Excel, bisa menggunakan Excel 2007, Excel 2010, Excel 2013, atau Excel 2016.

Okay, sudah siap? Kita mulai ya…

 

Langkah-langkah Membuat Laporan Keuangan Sederhana

laporan keuangan perusahaan jasa

Misalnya, sebut saja namanya Antok, setelah bekerja 15 tahun di sebuah rumah makan Padang, ia mempunyai keinginan untuk membuka konsultan usaha warung makan.

Setelah merenung berhari-hari, dan mencari informasi tentang prospek bisnis konsultan.

Akhirnya Antok dengan mantap memutuskan resign dari tempat kerjanya dan membuka konsultan bisnis warung makan, maka, pada tanggal 01 Januari 2020, Antok mendirikan perusahaan perseorangan dengan nama Up Cool Consulting

Antok berharap menjadi perusahaan konsultan kuliner yang terus tumbuh, namun tetap cool. Ia menggunakan keahlian dan pengalamannya dalam meracik makanan dan mengelola usaha warung makan, dengan tagline ‘pelayanan prima, optimal hasilnya’. Ia berharap usaha yang baru didirikan itu berkembang pesat.

A: Alasan Membuka Usaha Konsultan Warung Makan

Selain pengalaman, Antok termasuk tipe pembelajar dan mempunyai wawasan luas,

so… ilmu-ilmu supply chain untuk makanan pun ia pelajari, sehingga ia bisa memperkirakan rendemen, dan lead time yang dibutuhkan makanan dan aneka minuman sampai di meja pembeli.

Teknologi pengolahan makanan pun ia pelajari. Seperti bagaimana mengolah ayam, bebek dan daging agar tidak susut dengan teknik marinate dan penambahan E451 dalam takaran yang tepat. Penambahan zat ini dalam takaran tertentu diperbolehkan oleh BPOM dan FDA.

Melalui penerapan teknologi ini, Antok bisa memberikan saran untuk sebuah warung kecil agar tidak kalah start dengan perusahaan kuliner raksasa.

Perusahaan besar yang bisa menyajikan menu daging ayam goreng yang besar dengan harga terjangkau, karena banyak usaha kecil warungan yang bikin ayam goreng sudah dipotong kecil-kecil, dimasak ungkep berjam-jam, kurus, lalu di simpan di freezer, dan mengeras, sampai ke pembeli mirip kayu kering digeprek. Ayam 2 kg, ketemunya cuma 600 gr 🙂

Maka melalui teknik marinate dan penambahan E451, daging akan kenyal, empuk dan juicy serta susutnya sedikit, akhirnya harga pun bisa bersaing.

B:  Sistem Administrasi dan Keuangan  Warung Makan?

Bagian ini pun Antok tidak main-main, ia belajar keras dengan mengikuti kursus akuntansi, sehingga ia paham:

  • siklus akuntansi,
  • cara membuat sistem keuangan,
  • proses membuat Accounting Tools & SOP Akuntansi Keuangan,
  • langkah-langkah membuat laporan keuangan, dan
  • cara melakukan analisis laporan keuangan.

Sebagai usaha kecil yang baru didirikan, ia hanya merekrut 3 orang karyawan. Satu orang untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan administrasi, akuntansi dan keuangan. Satu orang untuk pemasaran dan satu lagi untuk serabutan.

Selain itu Antok welcome terhadap mereka yang mau magang di perusahaannya, seperti anak-anak SMK dan program vokasi perguruan tinggi.

Sebelum kita berlanjut ke transaksi-transaksi keuangan  yang terjadi di Up Cool Consulting, sedikit mereview materi akuntansi dasar, kita pahami bahwa proses penyusunan laporan keuangan atau siklus akuntansi secara sederhana bisa digambarkan sebagai berikut:

siklus akuntansi
Siklus Akuntansi Perusahaan

Dari ilustrasi siklus akuntansi seperti di atas, secara garis besar ada 4 langkah membuat laporan keuangan sederhana, yaitu :

  1. Melakukan Analisis transaksi keuangan bisnis,
  2. Mencatat hasil analisis transaksi-transaksi tersebut ke dalam jurnal umum (journal entries),
  3. Posting atau memindahkan catatan dari buku jurnal tersebut ke buku besar (general ledger),
  4. Mempersiapkan laporan keuangan berdasarkan daftar saldo akhir periode.

sekarang kita bahas step by step-nya ya…

Manajemen Keuangan Profil

Profesional lulusan ekonomi yang menekuni ERP (SAP), Accounting Software, Business Analyst dan berbagi pengalaman pekerjaan Finance & Accounting.